Pertandingan sepak bola merupakan salah satu hal yang paling banyak diminati oleh masyarakat dunia. Baik tua atau muda ketika digelar sepak bola maka para penonton akan memenuhi tribun stadion sepak bola.
Kesuksesan olahraga sepak bola menjadi salah satu cabang yang paling banyak digemari oleh masyarakat memang tidak berjalan dengan instan. Setidaknya, pertandingan sepak bola menjadi terkenal ketika perang dunia 2 telah usai. Pada masa itu sepak bola menjadi semacam alat perdamaian.
Sepak bola lantas menjadi pemersatu kesatuan dunia ketika sudah benar-benar matang kosepnya. Untuk itulah kemudian lahir piala dunia, awal-awal perjalanan piala dunia memang masih terasa permusuhan di lapangan hijau jika yang bertanding adalah negara-negara yang terlibat perang dunia 2.
Pemersatu bangsa-bangsa
Sepak bola yang pada masa awal digelarnya piala dunia masih terasa sekali aroma permusuhan perlahan mulai hilang ketika dunia sudah paham bahwa permusuhan antar negara menjadi penghalang untuk berkembang.
Kemudian setelah itu sepak bola menjadi semacam pemersatu, lewat sepak bola semua golongan baik tua muda, miskin atau kaya semuanya bisa menikmatis pertandingan sepak bola tanpa adanya pembeda sama sekali.
Animo masyarakat akan sepak bola kemudian juga terasa pada Indonesia, sudah tidak bisa diragukan lagi karena memang benar animo masyarakat Indonesia terhadap sepak bola sangat tinggi. Setiap pertandingan sepak bola akan selalu menarik perhatian masyarakat.
Tapi ketika datang virus covid 19, semuanya berubah, untuk beberapa saat pertandingan sepak bola diseluruh dunia diberhentikan. Ini di lakukan agar viru tidak menyebar kemana-mana. Setelah virus sudah mulai reda ada beberapa negara yang kembali menggelar pertandingan olahraga sepak bola.
Pertandingan di kala pandemic
Pembukaan kembali akan pertandingan sepak bola memang menimbulkan berbagai pro dan kontra. Banyak masyarakat yang merasa khawatir karena mereka takut akan penyebaran virus mematikan ini.
Tapi pihak penyelenggara memastikan hal tersebut tidak akan pernah terjadi jika para tim dan penonton mau mematuhi semua protokol kesehatan di negara tempat pertandingan.
Untuk yang berada di Indonesia memang masi belum stabil meredanya virus covid, tapi sepak bola sudah beberapa kali di lakukan. Tapi untuk melakukan itu perlu kewaspadaan tinggi. Tidak adanya penonton, atau hanya membatasi penonton beberapa saja adalah salah satu solusinya.
Kemudian para penonton juga diwajibkan untuk memakai masker agar terhindar dari penyebaran virus corona. Kebersihan di dalam stadion juga di jaga dengan ketat, orang yang tidak berkepentingan tidak boleh masuk sembarangan pada rooms ganti para pemain sepak bola.
Dengan berbagai protokol tersebutlah maka tidak mengherankan jika sudah muali banyak negara melangsungkan permainan sepak bola. Memang jika tidak segera dilakukan pertandingan sepak bola tentu masyarakat akan terlalu kangen pada olahraga tersebut.