Gagal Bawa PSJ FC Menjuarai Liga, Nurul Huda Terancam Dipecat

Arsitek kesebelasan PSJ FC nurul huda terancam dipecat oleh presiden klub setelah performa dari pendekar siliwangi tak juga menunjukkan peningkatan. Meskipun nurul huda telah sukses membawa pendekar siliwangi menjuarai Siliwangi cup pada tahun 2017, namun performa dari klub ini terus saja menurun.

Keputusan kontroversialnya kerap kali dituding sebagai biang kemerosotan dari tim berjuluk pendekar siliwangi ini. Barisan suporter PSJ FC juga telah berulang kali meminta manajemen klub untuk mengganti nurul huda yang dianggap tak becus menangani klub besar seperti PSJ FC yang notabene adalah langganan juara.

Tiga Tahun Puasa Juara, Ronaldo Komarudin Ingin Pindah Dari PSJ FC

Tak hanya masalah pemecatan pelatih saja yang menjadi kemelut dari pendekar siliwangi, beberapa pemain andalan seperti ronaldo komarudin dan budi utomo juga mengancam mundur dan menolak perpanjangan kontrak setelah musim 2020 ini berakhir. Ronaldo komarudin sendiri yang sudah 6 tahun mengemban ban kapten sudah putus asa.

Tiga tahun terakhir ini adalah tahun yang berat untuk PSJ FC, tim yang selalu menghuni papan atas ini mendadak terseok seok di papan tengah. Bahkan yang lebih memalukan adalah kalah dari purwoharjo bersatu yang menghuni zona degradasi siliwangi cup 2020 ini. Hasil ini merupakan hasil terburuk sepanjang musim 2020 untuk tim ini.

Keputusan kontroversial dan juga beberapa pembelian pemain yang ternyata tidak sesuai dengan kebutuhan klub sudah membuat nurul huda menjadi figur yang dibenci oleh para suporter dari PSJ FC. Di musim 2020 ini saja selalu ada spanduk dengan tulisan pecat nurul huda yang menghiasi bangku penonton.

Jadi atau tidaknya pemecatan dari nurul huda ini tergantung pada rapat internal klub yang dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 26 agustus 2020. Para pemegang saham klub termasuk asosiasi suporter dari klub PSJ FC akan hadir dalam rapat ini dan akan menentukan bagaimana nasib dari nurul huda.

Nurul huda sendiri bukanlah pelatih yang bisa dianggap remeh, ia berhasil membawa Ambulu FC juara liga jember selama 4 tahun berturut turut dari tahun 2011 hingga tahun 2015. Inilah yang menjadi alasan syaifudin zuhri selaku presiden klub melirik namanya untuk mengarsiteki PSJ FC setelah kepergian bambang slamet yang pensiun dari kepelatihan.

Karir cemerlang nurul huda seakan hilang ketika ia mengarsiteki PSJ FC, meskipun berhasil juara pada siliwangi FC musim 2017 namun performa tim berjuluk pendekar siliwangi ini sangat fluktuatif. Ritme permainan dari tim tidak menemukan pakem yang pas untuk menjadi nafas baru bagi tim ini.

Kemenangan yang diperoleh dari PSJ FC juga selalu menggunakan taktik lama ala bambang slamet yang telah mendarah daging pada tim ini setelah lebih dari 15 tahun mengarsiteki tim kebanggaan desa menjalin kabupaten banyuwangi ini. Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan nasib dari nurul huda setelah rapat internal klub.

By hachiko

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *